Branding adalah usaha untuk membuat sebuah merek produk dikenal di pikiran masyarakat. Oleh konsumen dikenal sebagai produk apa. Meliputi manfaat, kelebihan dan ciri khas yang dimiliki dari sebuah merek produk.
Proses branding bukan sesuatu yang murah, membutuhkan biaya dan proses waktu yang panjang. Tetapi di era digital ini ada kemungkinan yang lebih hemat dengan memanfaatkan branding dengan digital marketing.
Apalagi sekarang memang jamannya orang-orang sudah sangat sering mengakses internet sehingga dengan internet itu bisa menjadi media untuk memasarkan produk agar lebih diketahui dan dikenal masyarakat.
Masalah paling umum menjadi masalah gagal belum maksimal memanfaatkan media digital biasanya karena belum tahu cara memanfaatkan.
Langkah Branding dengan Digital Marketing
1. Memahami target konsumen produk anda
Perlu anda ketahui bahwa tidak semua orang pengguna internet adalah konsumen produk anda, sehingga dengan mengenali mereka, anda bisa memetakan strategi.
Strategi pembuatan konten, copywriting, berdasarkan demografi dan minat konsumen. Merancang berbagai macam publikasi yang sekiranya bisa menarik perhatian mereka agar menyadari “aware” terhadap brand dan produk anda.
2. Membuat nama merek menjadi otentik
Otentik adalah asli dengan ciri khas tertentu yang dikenal oleh masyarakat. Jadi setiap usaha penyampaian di media digital selalu ke arah bagaimana menciptakan merek yang otentik.
Otentik bukan sekedar nama dan logo, tetapi "ciri khas yang diingat"
Sebagai contoh jika kamu mendengar kata "Janji Jiwa" apa yang akan teringat? Kopi
Padahal janji dan jiwa tidak ada hubungannya dengan kopi tetapi merek kopi Janji Jiwa sudah berhasil membawakan mereknya kepada konumen menjadi otentik.
3. Branding dengan media digital
Bahwa tujuan pencapaian utama adalah brand anda semakin banyak dikenal luas dengan menggunakan semua channel terutama media digital, baik dengan menggunakan website, Youtube, Instagram, Twitter, atau Tiktok.
Banyak sekali merek-merek lokal yang sukses branding nya dengan memanfaatkan media digital Instagram dan Tiktok, salah satu contoh adalah Eatsambel.
Beruntung sekali jaman sekarang ada data yang bisa dilihat baik pada analytics website dan insight sosial media, misalnya siapa orang yang suka ngelike dan berinteraksi dengan konten yang di posting.
4. Fokus menciptakan konten sesuai kategori bisnis
Konten yang anda publikasikan di semua media digital seperti website, Youtube, dan sosial media harus menunjukkan kualitas informasi, bahwa brand anda memang ahli di bidang tersebut.
Kami memberikan contoh DHA Digital di website ini disana kami berusaha membuat konten yang kami sampaikan mempunyai kualitas informasi dengan tema di bidang Digital Marketing
Anda bisa melihat Monster Energy bagaimana mereka membangun konten yang sangat ahli sesuai di industri mereka di extreme sport.
5. Rajin memposting konten
Melalui berbagai media internet baik yang berbayar maupun gratis. Banyak sosial media yang bisa anda gunakan untuk rajin posting.
Selama anda bisa berbagi konten yang bermanfaat, tidak ada salahnya untuk sharing di berbagai media gratis, forum misalnya kaskus atau female daily. Sambil berbagi content dan menunjukkan brand anda agar dibaca.
Lebih baik lagi jika menggunakan anggaran untuk diulas di beberapa media online yang ramai, atau dibuatkan video oleh vlogger.
Atau mengajak kolaborasi dengan Influencer Instagram dan Tiktok juga sangat bagus efeknya untuk memberikan review, dengan biaya yang masih relatif murah dan manfaatnya jangka panjang.
6. Bekerjasama dengan blogger
Mengapa ini lebih kami sarankan daripada menggunakan endorse influencer Instagram, karena endore biasanya efeknya terlalu singkat, meskipun menggunakan endorse juga bagus.Alasannya karena artikel dari ulasan blogger bisa lebih jangka panjang dampaknya kepada brand anda, terutama jenis artikel review. Setiap saat akan ada saja orang yang mencari informasi dan bisa jadi membaca artikel yang ditulis oleh blogger tersebut.
Manfaatnya jangka panjang, itulah sebabnya mengapa perusahaan besar sering mengadakan produk review atau lomba blog agar produk mereka banyak diulas oleh blogger.
7. Beriklan di Facebook, Instagram Ads, dan Google Display
Jika anda benar-benar ingin mendapatkan perhatian banyak orang, iklan bisa menjadi pilihan yang lebih mudah dan relatif bisa mengatur dana sesuai budget.
Jika dibandingkan dengan beriklan di media lain, Facebook Ads bisa lebih murah biayanya. Uniknya lagi semakin anda mendapatkan “winning ads” yaitu iklan dengan engagement yang bagus maka biayanya semakin murah.
Terlebih lagi sosial media sangat tepat untuk “brand awareness” bagaimana mengenalkan brand produk anda kepada masyarakat.
Namun, sebelum benar-benar launching iklan anda harus menyiapkan beberapa konten, baik image, text, video yang memang sesuai untuk menarik perhatian konsumen.
7. Fokus memperbanyak traffic
Konsep pemasaran tetap berlaku, semakin banyak traffic semakin banyak orang melihat, maka brand produk anda semakin dikenal.
Dalam Digital Marketing traffic bisa memakai semua channel mulai dari content management, SEO, Facebook Ads, Sosial Media, dsb
Tentu saja dengan strategi yang baik dan tepat bukan sekadar bakar uang, karena semakin tepat dan bagus management digital marketing yang digunakan maka traffic tersebut bisa menjadi konversi hingga sales .
Inilah yang membedakan cara konvensional dan digital, cara digital marketing bisa menjangkau traffic potensial yang memang kedepannya bisa menjadi customer.